Jakarta
Ternyata hakim konstitusi tidak melulu berkutat dengan buku, putusan,
sidang dan teori hukum yang berat. Buktinya, salah satu hakim Mahkamah
Konstitusi (MK) Akil Mochtar mulai malam ini menjadi Ketua Umum Federasi
Panjat Tebing Indonesia (FPTI), olahraga cadas dan penuh tantangan.
Pria asal Kalimantan Barat (Kalbar) ini terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munas) yang digelar di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta.
"Langkah pertama yang ingin saya lakukan adalah mengembalikan citra FPTI yang sempat meredup yaitu dengan melakukan konsolidasi internal dan menyusun kepengurusan," kata Akil kepada wartawan, Sabtu (30/6/2012).
Menurut Akil, upaya tersebut harus segera dilakukan karena akan mampu memantapkan program-program yang telah diputuskan.
"Ini ironi. FPTI mempunyai atlet dengan prestasi segudang, baik di tingkat regional maupun internasional. Tapi organisasinya carut marut, masalah bertumpuk," ujar mantan politikus yang sempat mencalonkan diri sebagai Gubernur Kalbar ini.
Selain itu, pada kepengurusan baru, mantan tukang semir sepatu ini mengaku akan memfungsikan struktur-struktur yang ada. Fokusnya adalah meneruskan pembinaan atlet-atlet untuk menghadapi berbagai event dan penyelenggaraan Pekan Olah Raga (PON) di Riau.
Akil menggantikan ketua lama Reza Kurniawan yang mendapatkan mosi tidak percaya dari para pengurus provinsi. Reza Kurniawan sendiri sebenarnya baru berakhir pada tahun 2015. Namun, karena tersandung masalah hukum dan membiarkan kepemimpinan organisasi kosong, maka pergantian dipercepat. Sebanyak 21 pengurus provinsi yang hadir, semuanya mendukung Akil Mochtar menjadi Ketua Umum PP FPTI 2012-2016.
Pria asal Kalimantan Barat (Kalbar) ini terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munas) yang digelar di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta.
"Langkah pertama yang ingin saya lakukan adalah mengembalikan citra FPTI yang sempat meredup yaitu dengan melakukan konsolidasi internal dan menyusun kepengurusan," kata Akil kepada wartawan, Sabtu (30/6/2012).
Menurut Akil, upaya tersebut harus segera dilakukan karena akan mampu memantapkan program-program yang telah diputuskan.
"Ini ironi. FPTI mempunyai atlet dengan prestasi segudang, baik di tingkat regional maupun internasional. Tapi organisasinya carut marut, masalah bertumpuk," ujar mantan politikus yang sempat mencalonkan diri sebagai Gubernur Kalbar ini.
Selain itu, pada kepengurusan baru, mantan tukang semir sepatu ini mengaku akan memfungsikan struktur-struktur yang ada. Fokusnya adalah meneruskan pembinaan atlet-atlet untuk menghadapi berbagai event dan penyelenggaraan Pekan Olah Raga (PON) di Riau.
Akil menggantikan ketua lama Reza Kurniawan yang mendapatkan mosi tidak percaya dari para pengurus provinsi. Reza Kurniawan sendiri sebenarnya baru berakhir pada tahun 2015. Namun, karena tersandung masalah hukum dan membiarkan kepemimpinan organisasi kosong, maka pergantian dipercepat. Sebanyak 21 pengurus provinsi yang hadir, semuanya mendukung Akil Mochtar menjadi Ketua Umum PP FPTI 2012-2016.
sumber : http://news.detik.com/read/2012/07/01/014533/1954887/608/hakim-konstitusi-akil-mochtar-pimpin-olahraga-panjat-tebing