Tuesday, November 22, 2011

Target 250 Peserta di Jateng Open

SEMARANG-Pengurus Pengprov Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Jateng, menargetkan bisa menggandeng sekitar 250 peserta di Kejuaraan Panjat Tebing “Jateng Open” yang akan dilaksanakan di wall climbing kompleks Stadion Jatidiri Semarang, 1-4 Desember. Hal itu disampaikan Ketua FPJTI Jateng, M Reza Kurniawan ketika ditemui baru-baru ini. Tidak hanya atlet panjat tebing Jateng, event ini rencananya akan diikuti oleh atlet dari daerah di seluruh Indonesia. 

“Kami menyediakan hadiah total Rp 100 juta bagi para pemenang dalam event ini,” tegasnya. 
Panitia Jateng Open juga sudah mengirim surat pemberitahuan kepada seluruh Pengda FPTI se-Indonesia.  “Rencananya, kejuaraan ini juga akan diikuti atlet panjat tebing dari beberapa negara di Asia. Terkait jumlah peserta, kami masih menunggu hingga ditutupnya pendaftaran,” tegasnya.

Jateng menyiapkan 26 pemanjat tebing untuk turun di empat kelas yang dipertandingkan, termasuk enam atlet yang kini masih berada di Pelatnas.  “Toni Mamiri dan Santi Welyanti yang kini masih membela timnas di SEA Games, juga akan diturunkan,” tegasnya.

Event ini, selain untuk meramaikan kejuaraan panjat tebing, juga dimaksudkan guna menyiapkan atlet Jateng sebelum diberangkatkan ke PON Riau 2012. Jateng pada babak kualifikasi PON di Jatidiri Semarang, 15-22 Juni lalu telah memastikan meloloskan 16 atlet.
“Dalam persiapan PON, kami akan mengirim beberapa atlet untuk mengikuti kejuaraan di luar negeri. Karena di PON kami menargetkan bisa menjadi juara umum,” tegasnya.

Sleman

Sementara, setelah sukses mempersembahkan titel juara umum pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) DIY Oktober lalu, atlet panjat tebing Kabupaten Sleman membidik turnamen panjat tebing Jawa Tengah (Jateng) Open untuk meraih prestasi. 

Ketua Harian FPTI Sleman Karis mengatakan, Sleman bakal mengirim beberapa atlet unggulan di turnamen tersebut, di antaranya Bayu, Wahyu Purnomo, Priska Mestikaning, Vita Ery O, Retno Widyastuti, dan Septi Sancoko.
‘’Sekarang mereka terus mematangkan persiapan. Latihan rutin digelar bersama setiap hari di kedai panjat Kalasan, Sleman,î kata Karis. (H71-21)  Suara Merdeka 19 Nopember 2011

Visit Yogyakarta / Jogja